23 April 2008

Rektor Paramadina Termasuk 100 Intelektual Dunia

suara pembaruan 23/4/2008 JAKARTA - Rektor Universitas Paramadina, Anies Bawesdan, masuk dalam daftar "100 Tokoh Intelektual Dunia" versi Majalah Foreign Policy, yang berpusat di Washington, Amerika Serikat (AS). Pria yang bulan depan berusia 39 tahun itu menjadi satu-satunya orang Indonesia yang masuk dalam daftar, karena dianggap berperan penting dalam gerakan mahasiswa.

Anies yang dihubungi Rabu (23/4) mengaku terkejut. Sejumlah nama yang masuk daftar 100 tokoh intelektual dunia, di antaranya Paus Benediktus XVI, Francis Fukuyama (AS), Al Gore (mantan Wapres AS dan peraih Nobel Perdamaian 2007), Samuel Huntington (AS), Paul Krugman (AS), Lee Kuan Yew (mantan PM Singapura), Jeffrey Sachs (AS), dan Muhammad Yunus (peraih Nobel Perdamaian 2006 asal Bangladesh).

Menurut Anies, apa yang diperbuatnya bersama barisan muda Indonesia terpelajar saat ini adalah mengembangkan semangat optimisme, bahwa suatu saat bangsa ini akan menjadi bangsa yang besar. "Saya sangat sedih karena pesimisme kolekif begitu besar terjadi di tengah bangsa ini," ujarnya.

Sementara itu, Ichlasul Amal, mantan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta yang merupakan almamater Anies, justru meragukan survei yang dirilis Foreign Policy. "Ini kriterianya tidak jelas. Kadang-kadang prestasi di periode yang sudah lama dimasukkan juga, karena evaluatornya dari internet," katanya. [E-5/NCW]

Tidak ada komentar: