Seperti diceritakan Turman, guru sebuah sekolah dasar (SD) di Kopo, Kabupaten Serang, Banten, dirinya belum menerima tunjangan profesi untuk triwulan kedua tahun 2009. Seharusnya, tunjangan untuk bulan April, Mei, dan Juni itu sudah diterima paling lambat pada awal Juli lalu. "Tapi sampai sekarang belum ada," katanya.
Kondisi itu dialami seluruh guru yang lolos sertifikasi pada tahun 2006-2007 yang jumlahnya mencapai 6.300 orang. Bahkan, sekitar 3.600 guru yang lolos sertifikasi pada tahun 2008 sama sekali belum menerima tunjangan profesi.
Para guru sudah menanyakan perihal pencairan tunjangan profesi ke Dinas Pendidikan Provinsi Banten. "Infonya karena SPM (surat perintah membayar)-nya belum ditandatangani gubernur," ujar Turman.
Mereka juga menyesalkan mekanisme pembayaran tunjangan profesi yang dilakukan dengan cara dirapel tiga bulan sekali. Sebab, aturannya, tunjangan sebesar satu kali gaji pokok itu dibagikan setiap bulan.
Bukan hanya itu, pembagian tunjangan pun selalu terlambat dilakukan. Jatah tunjangan untuk bulan Januari, Februari, dan Maret, misalnya, baru dibagikan pada pertengahan bulan April. Begitu pula jatah tunjangan April, Mei, Juni sudah lebih dari satu bulan terlambat dibagikan.
Tunjangan profesi ini diberikan khusus kepada para guru yang sudah lolos sertifikasi. Besarannya beragam, sesuai dengan gaji pokok yang diterima masing-masing guru. Namun, rata-rata satu orang guru menerima tunjangan Rp 2,1 juta per bulan. Dengan demikian, dalam satu kali pembagian, tiap-tiap guru menerima rapelan tunjangan hingga Rp 6,3 juta.
Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Banten Mahmud Marua menjelaskan, sebenarnya SPM tunjangan profesi guru triwulan kedua sudah ditandatangani satu pekan yang lalu. Akan tetapi, dinas pendidikan terpaksa menangguhkan SPM karena ada perubahan data guru. "Hari ini sudah ditandatangani sehingga tunjangan bisa cair minggu-minggu ini," ujarnya.
Mahmud membantah jika pembagian tunjangan profesi selalu terlambat. Dinas pendidikan hanya memerlukan waktu untuk melakukan verifikasi data guru. Verifikasi itu dilakukan untuk menyesuaikan besaran tunjangan dengan peningkatan gaji pokok guru yang golongan atau pangkatnya naik.
Selain itu, dia juga memastikan para guru yang lolos sertifikasi pada tahun 2008 akan menerima jatah tunjangan triwulan kedua 2009 ini. Uang tunjangan akan langsung dibagikan ke rekening masing-masing guru. (NTA)
http://koran.kompas.com/read/xml/2009/08/10/03542490/lagi.tunjangan.profesi.terlambat.dibagikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar